Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2015

Belajar mengetahui Parameter Orientasi Dalam pada kamera (kalibrasi Kamera) Android Cross A7S

Gambar
Selamat pagi sob, kali ini kita akan membahas masalah Kamera. Kamera indetink dengan instilah fotografi, tatapi kali ini saya tidak akan membahas masalah teknik dalam melalukan fotografi, tetapi lebih membahas masalah fotogrametri. Tentu saja dalam bidang fotogrametri memerlukan parameter dari kamera. Untuk mengetahui parameter tersebut dibahas dalam kalibrasi kamera. Sebelum kesana kita tahu dulu pengertian kalibrasi itu apa, kalibrasi adalaha hal yang sangat penting dilakukan pada saat melakukan pengukuran secara fotogrametrik. Yang dimaksud dengan fotogrametrik adalah kita melakukan pemotretan objek baik posisi kamera dari udara, maupun diatas permukaan bumi, untuk keperluan pemetaan, maupun pengukuran objek lainnya seperti, panjang, luas, dan volume. Tentu kalibrasi kamera ini digunakan dalam proses pengukuran, tujuannya adalah untuk mengetahui kesalahan-kesalahan pada orinatasi dalam kamera seperti : panjang fokus, principal point (xp, yp) dan distordi lensa yaitu distorsi radi

Geothermal Sebagai Alternatif Energi Terbarukan

Gambar
Secara Geografis Indonesia terletak secara strategis dilewati garis khatulistiwa, diapit dua samudra dan dua benua, dikelilingi gunung api sehingga indonesia memiliki banyak sumber daya alam yang melimpah. Salah satunya adalah bidang energi. Sumber daya energi memegang peranan penting dalam kehidupan manusia dan kemajuan negara. Sebagai contoh energi minyak bumi yang berasal dan pembusukan fosil dan tumbuhan yang membusuk berjuta-juta tahun yang lalu. Namun kebutuhan energi semakin banyak tetapi cadangan alam semakin menipi. Pada tahun 2050, persentase kontribusi minyak menurun menjadi 20 persen tetapi setara volumenya naik menjadi 1.450 juta barel/tahun, gas berkontribusi sekitar 24 persen atau setara dengan 9,21 TCF dan batubara berkontribusi 25 persen atau setara dengan 735 juta ton. Sisanya diharapkan diisi oleh energi baru dan terbarukan, sekitar 31 persen (Dewan enegri nasional). Permasalahan yang timbul adalah impor minyak akan terus meningkat dan kebutuhan gas di tahu